Pop up
blocker adalah salah satu aplikasi yang bisa digunakan utuk mecegah munculnya
Pop Up pada aplikasi browser. Pada situs-situs tertentu, banyak tombol-tombol
yang dihubungkan dengan query yang dibuat dalam bentuk Pop Up, hal ini
dimaksudkan untuk memudahkan pengguna situs dalam mencari, memahami, atau
mengundul sebuah file tertentu. Pop Up secara sederhana bisa diartikan sebagai
sebuah proses untuk memunculkan tab atau windows baru ketika kita mengklik
sebuah link tertentu, tujuannya jelas untuk menempatkan laman utama (yang
sedang dibaca) tetap sedangkan link baru terbuka pada tab atau window baru.
Dengan demikian pengguna situs tidak akan terganggu akan kehilangan laman utama
(yang sedang dibaca) saat mengklik sebuah link yang ditunjukan dalam laman
utama tersebut.
Faktanya
banyak sekali kemudian pihak-pihak yang memanfaatkan system Pop Up ini untuk
mencari keuntungan dengan model iklan. Banyak situs kemudian yang berkembang
dengan memanfaatkan iklan Pop Up pada situs mereka. Inilah yang menjadi alasan,
dibuatkan aplikasi Pop Up blocker, agar iklan-iklan semacam ini tidak
mengganggu proses browsing. Seperti pada artikel “Tips
Menghentikan Iklan Pop Up Di Google Chrome Dengan Better Pop Up Blocker”
yang pernah saya posting, banyaknya situs yang memanfaatkan Iklan dengan system
Pop Up menyebabkan banyak pengguna internet untuk mencari sebuah aplikasi yang
bisa digunakan untuk mencegah munculnya iklan Pop Up ini.
Tentu disini
saya tidak ingin mengulas lagi bagaimana cara menginstall dan mensinkronkan
aplikasi Pop Up Blocker karena sudah saya bahas pada postingan sebelumnya.
Seperti pada ulasan sebelumnya, aplikasi Pop Up Blocker sangat bermanfaat
ketika kita mencoba browsing atau mengunduh file yang banyak berisikan Iklan
Pop Up, karena dengan aplikasi ini iklan Pop Up benar-benar tidak muncul. Akan
tetapi muncul pertanyaan selanjutnya, bagaimana kalau Pop Up yang muncul bukan
sebuah iklan, tetapi justru sebuah tautan yang memang kita perlukan untuk
menemukan laman lain melalui sebuah link tertentu? Bukankah dengan demikian
akan menyulitkan kita untuk menemukan laman tertentu yang dihubungkan dengan
sebuah link?
Yup, tepat
sekali! Pop up blocker bekerja untuk semua jenis Pop Up, tidak hanya untuk
iklan Pop Up. Inilah yang menjadi kekhawatiran para pemakai internet, bahwa
dengan memasang Pop Up Blocker, maka proses browsing benar-benar terganggu,
bahkan jauh lebih terganggu dibandingkan hanya diganggu iklan. Bayangkan
bagaimana caranya memunculkan sebuah laman yang terkoneksi dengan link yang
dimunculkan pada laman lainnya? Bukankah ini sama saja membatasi proses
browsing?
Maka dari
itu perlu rasanya untuk mengetahui bagaimana caranya mengaktifkan dan sekaligus
menonkatifkan aplikasi Pop Up Blocker ini. Mengaktifkannya ketika kita masuk ke
sebuah situs yang banyak berisi iklan pop up dan menonaktifkannya ketika kita
melakukan browsing pada situs-situs yang tidak banyak memunculkan iklan.
Sederhana bukan, saya mencoba melakukan ini, karena sempat merasa terganggu
dengan iklan Pop Up, tapi jauh lebih terganggu ketika saya tidak bisa mengakses
sebuah link.
Seting
aplikasi Pop Up blocker untuk google chrome bisa dilakukan dengan mengikuti
langkah-langkah berikut:
Pertama, masuk ke “customize
and control google chrome” kemudian klik setting!
Kedua, klik
ekstension!
Ketiga, cari
aplikasi Pop Up Blocker! Kemudian uncheck “Enable”!
Jika anda
ingin mengaktifkan aplikasi tersebut, tinggal check “Enable”!
Demikian
tips yang bisa saya share untuk hari ini, semoga tips tersebut bermanfaat buat
anda.
Comments